Home / Lingkungan /
Alat Berat Rusak dan Produksi Sampah Meningkat, Sampah di TPS Kepulauan Meranti Luber ke Tengah Jalan
Sampah meluber di TPS di Kepulauan Meranti. Foto: riauakses.com/ Ali Imran
RiauAkses.com, Selatpanjang – Tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) di Desa Gogok, Tebingtinggi Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti meluber hingga ke tengah jalan.
Pantauan di lapangan, tumpukan sampah yang seharusnya berada dalam TPS, kini ditempatkan tak jauh dari badan jalan hingga mengundang perhatian sejumlah pihak dan masyarakat setempat. Sampah menimbulkan bau tak sedap menyengat dan tercium pengguna jalan yang lewat di sana.
Kondisi tersebut dibenarkan Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Pertanahan dan Lingkungan Hidup Kabupaten Kepulauan Meranti Syaiful Bakhri kepada wartawan, Kamis (2/2/2023).
Persoalan ini katanya dipicu rusaknya alat berat untuk mengeruk sampah, sehingga muatan sampah tidak maksimal dan menghambat pendistribusian menuju ke tempat pembuangan.
‘’Alat berat hibah dari Dinas PU itu, kondisinya sering rusak. Kemarin beroperasi sekitar lima jam, kembali rusak. Sementara sampah dari kota terus diantar ke TPS,’’ ujarnya.
Selain itu produksi sampah di Kota Selatpanjang memang terjadi peningkatan. Hal itu, berkaitan dengan meningkatnya jumlah kunjungan warga ke Selatpanjang, pada momen Imlek 2023
‘’Saat Imlek, sampah meningkat dua puluh persen dari hari biasa,’’ tuturnya.
Pada hari biasa, tambah Syaiful, produksi sampah ibukota Kabupaten Kepulauan Meranti ini sekitar 30-an ton per hari. Sedangkan pada momen Imlek, naik sekitar 20 persen per harinya
Ia tak menyangkal pengolahan sampah di TPS belum maksimal. Bahkan ia mengakui pihaknya belum mampu mengolah maksimal sampah yang didistribusikan di TPS.
‘’Di TPS, sampah harusnya sudah diolah. Mau dijadikan apa sampahnya, kalau dijadikan kompos, saya rasa akan bermanfaat juga untuk masyarakat setempat karena di sana ada lahan pertanian. Cuma, sampai hari ini kita tidak ada sarana untuk itu. Begitu juga tempat pembuangan akhir (TPA),’’ ungkapnya. (R-01)
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
Alasan Dirut PHR Pilih Tak Hadiri Undangan DPRD Riau, Ada Agenda yang Tak Bisa Ditinggal
RiauAkses.com, Pekanbaru - Vice President Corporate Affairs PT PHR, Rudi Arriffianto, menyebut
Kurir Sering Tersesat Saat Mengantar Paket, Warga Tembilahan Keluhkan Tak Ada Palang Nama Jalan di Daerahnya
RiauAkses.com, Tembilahan - Warga Kelurahan Tembilahan, Kota Tembilahan, Indragiri Hilir keluhkan
Waspada Karhutla, 6,78 Hektare Lahan Terbakar di Riau
RiauAkses.com, Pekanbaru - Sebanyak 6 hekatre lahan terbakar tercatat di sejumlah wilayah di
Warga Keluhkan Jalan Kubang Raya Bergelimang Akibat Truk Bertonase Besar
RiauAkses.com, Pekanbaru - Sejumlah warga mengeluhkan kondisi Jalan Kubang Raya, Pekanbaru yang
Mangkir Panggilan, Jaffee Suardin Disebut Tak Hargai Komisi V DPRD Riau
RiauAkses.com, Pekanbaru - Direktur PT Pertamina Hulu Rokan (PT PHR) Jaffee Suardin kembali tidak
Komentar Via Facebook :