https://www.riauakses.com

  • Beranda
  • Pilihan
  • Riau
  • Lancang Kuning
    • Pekanbaru
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Kampar
    • Siak
    • Indragiri Hulu
    • Indragiri Hilir
    • Rokan Hulu
    • Rokan Hilir
    • Pelalawan
    • Kuantan Singingi
    • Kepulauan Meranti
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Perbankan
  • Politik
  • Hukum
  • Dunia
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Lingkungan
    • Sumber Daya Alam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Video

  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Tentang
  • Pedoman
  • Redaksi

https://www.riauakses.com

Iklan Atas

https://www.riauakses.com

  • ";
  • Riau
  • Lancang Kuning
    • Pekanbaru
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Kampar
    • Siak
    • Indragiri Hulu
    • Indragiri Hilir
    • Rokan Hulu
    • Rokan Hilir
    • Pelalawan
    • Kuantan Singingi
    • Kepulauan Meranti
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Perbankan
  • Politik
  • Hukum
  • Dunia
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Lingkungan
    • Sumber Daya Alam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Video

Terbaru

Trending

Pilihan

Video

Home / Riau /

Viral di TikTok, Tambang Pasir Ilegal Tapung Digerebek Polisi

Senin, 28 Juli 2025 | 10:26 WIB  
Editor : Ali Imran
Viral di TikTok, Tambang Pasir Ilegal Tapung Digerebek Polisi

Kepolisian Sektor (Polsek) Tapung bergerak cepat menindaklanjuti informasi yang beredar luas di media sosial TikTok terkait dugaan aktivitas penambangan pasir ilegal. Foto : Istimewa

RiauAkses.com, Kampar - Kepolisian Sektor (Polsek) Tapung bergerak cepat menindaklanjuti informasi yang beredar luas di media sosial TikTok terkait dugaan aktivitas penambangan pasir ilegal. Lokasi yang disebut-sebut berada di Jalan Rusa KM 8, Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, langsung disisir oleh petugas pada Sabtu (26/7/2025).

Informasi mengenai aktivitas tambang ilegal ini menjadi sorotan setelah menyebar di platform TikTok, memicu respons sigap dari aparat kepolisian. Polsek Tapung tidak membuang waktu dan segera membentuk tim untuk melakukan pengecekan langsung di lapangan guna memverifikasi kebenaran laporan tersebut.

Tim pengecekan aktivitas galian C ini dipimpin oleh Unit Reskrim Polsek Tapung, Aiptu Benny Reza S.H dan Aiptu M Reza SH, serta Bripda Sihite, didampingi oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Kampar, Iptu Hermoliza, Aipda Rafles, dan Aipda Husnaldi. Mereka menggunakan aplikasi Avenza Map untuk memastikan titik koordinat lokasi.

Hasil pengecekan menunjukkan bahwa titik koordinat berada di kawasan Hutan Produksi Konversi (HPK) sesuai SK kawasan hutan Provinsi Riau No. 903. Di lokasi tersebut, tim memang menemukan adanya aktivitas pertambangan galian bebatuan berupa pasir, membenarkan informasi yang telah beredar sebelumnya.

Di lokasi, anggota Polsek Tapung menginterogasi SM seorang tukang catat di lokasi tambang. Sherly mengungkapkan bahwa pasir pasang dijual seharga Rp50.000 per kubik, sementara satu mobil pasir dijual seharga Rp200.000. Ia juga menyebutkan bahwa pemilik lahan adalah US, dengan sistem bagi hasil dari penjualan pasir.

Untuk penyelidikan lebih lanjut, petugas mengamankan dua unit mesin sedot pasir beserta selang penghisap, satu buku catatan penjualan pasir, dan uang tunai sebesar Rp1.300.000 dari lokasi penambangan ilegal tersebut. Barang bukti ini akan digunakan untuk proses hukum selanjutnya.

Kapolsek Tapung, Kompol David Harisman, dengan tegas membantah bahwa pihaknya pernah memberikan izin secara lisan maupun rekomendasi tertulis kepada para penambang atau pemilik lahan tambang ilegal di wilayah Kecamatan Tapung.

Kompol David juga siap menerima aduan masyarakat, LSM, media, maupun tokoh agama dan masyarakat untuk melapor langsung kepadanya jika ada informasi atau persepsi mengenai keterlibatan anggotanya di lapangan.

"Jadi kalau ada keterlibatan anggota saya di lapangan atau ada informasi bahwa kami yang memberikan izin maupun rekomendasi adanya aktivitas tambang ilegal di wilayah Kecamatan Tapung, silakan lapor, kami akan jelaskan dan kami akan klarifikasi," tegas David, Minggu (27/7/2025).

Kapolsek mengingatkan bahwa penambangan galian C tanpa izin resmi merupakan tindak pidana sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020. UU tersebut tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara (Minerba). 

"Untuk itu, dimohonkan kepada masyarakat agar tidak melakukan kegiatan pertambangan secara ilegal," pungkas David.(R-04) 


TOPIK TERKAIT

# Polsek tapung# Tambang pasir ilegal# Kampar# RiauAkses
Komentar Via Facebook :

BERITA TERKAIT

  • PLN UPT Pekanbaru Pastikan Keandalan Listrik di Riau Jelang HUT RI ke-80

    Lancang Kuning•
    Senin, 28/07/2025 | 10:24 WIB
    RiauAkses,com, Pekanbaru - Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik
  • Kabar Baik dari Riau: Hujan Bawa Angin Segar, Titik Panas Karhutla Anjlok 64%

    Riau•
    Sabtu, 26/07/2025 | 10:05 WIB
    RiauAkses.com, Riau - Provinsi Riau pada Sabtu (26/7/2025) diprakirakan mengalami cuaca
  • Kejati Riau Lantik Asisten dan Kajari Baru, Tekankan Profesionalisme dan Integritas

    Riau•
    Sabtu, 26/07/2025 | 09:05 WIB
    RiauAkses.com, Pekanbaru - Akmal Abbas secara resmi melantik dan mengambil sumpah jabatan sejumlah
  • KLH Segel 4 Perusahaan dan Tutup Satu Pabrik Sawit Terkait Karhutla Riau

    Riau•
    Sabtu, 26/07/2025 | 08:02 WIB
    RiauAkses.com, Riau - Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup
  • Asap Mulai Selimuti Pekanbaru, Pemko Masih Pertimbangkan Libur Sekolah

    Lancang Kuning•
    Kamis, 24/07/2025 | 10:21 WIB
    RiauAkses.com, Pekanbaru - Asap dampak Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) mulai menyelimuti
Banner Ramadhan TAF - P07

TRENDING

  • UMK dan UMP Riau Tahun 2026 Resmi Ditetapkan, Ini Rinciannya

    UMK dan UMP Riau Tahun 2026 Resmi Ditetapkan, Ini Rinciannya

    Selasa, 23/12/2025 | 19:58 WIB
  • 1 Orang Tewas Belasan Luka, Hotel New Hollywood Pekanbaru Terbakar

    1 Orang Tewas Belasan Luka, Hotel New Hollywood Pekanbaru Terbakar

    Sabtu, 20/12/2025 | 20:28 WIB
  • Danantara Bersama BUMN Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Pemulihan Pascabencana di Aceh

    Danantara Bersama BUMN Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Pemulihan Pascabencana di Aceh

    Sabtu, 20/12/2025 | 00:05 WIB
  • Elevasi Waduk PLTA Koto Panjang Naik Tipis 3 Sentimeter Pagi Ini

    Elevasi Waduk PLTA Koto Panjang Naik Tipis 3 Sentimeter Pagi Ini

    Sabtu, 20/12/2025 | 11:11 WIB
  • Ketua DPRD Riau: Penanganan TNTN Butuh Dukungan Bersama

    Ketua DPRD Riau: Penanganan TNTN Butuh Dukungan Bersama

    Senin, 22/12/2025 | 17:00 WIB
  • Polisi Selidiki Kebakaran Hotel New Hollywood Pekanbaru yang Tewaskan 1 Orang

    Polisi Selidiki Kebakaran Hotel New Hollywood Pekanbaru yang Tewaskan 1 Orang

    Senin, 22/12/2025 | 08:45 WIB
  • Kapolda Riau Resmikan MPP Presisi dan Letakkan Batu Pertama Pembangunan Klinik Polres Rohil

    Kapolda Riau Resmikan MPP Presisi dan Letakkan Batu Pertama Pembangunan Klinik Polres Rohil

    Senin, 22/12/2025 | 18:38 WIB
  • Besok, 2.505 PPPK Paruh Waktu Pemprov Riau Dilantik

    Besok, 2.505 PPPK Paruh Waktu Pemprov Riau Dilantik

    Selasa, 23/12/2025 | 20:52 WIB
Banner STMIK In Pekanbaru - P09
    • Ikuti Kami di:



  • Disclaimer     Kontak Kami     Tentang     Pedoman     Redaksi    

    RiauAkses.com - All Right Reserved
    Desain by : Aditya