Home / Lancang Kuning / Kepulauan Meranti

2 Orang Warga di Kepulauan Meranti Dimangsa Buaya, Begini Kronologi Kejadiannya

Senin, 26 Desember 2022 | 10:19 WIB

Penulis : Ali Imran | Editor : Dwi Fatimah

2 Orang Warga di Kepulauan Meranti Dimangsa Buaya, Begini Kronologi Kejadiannya

Korban mangsa buaya ditemukan oleh tim SAR. Foto: RiauAkses/ Ali

RiauAkses.com, Selatpanjang - Dua orang korban menjadi mangsa seekor buaya di Kepulauan Meranti.
Kepala Kantor SAR Pekanbaru, I Nyoman Sidakarya menyebutkan peristiwa itu terjadi di Sungai Suir Kiri, Desa Lukun, Kecamatan Tebing Tinggi Timur pada Sabtu, (24/12/2022) kemarin.

Korban tersebut bernama Slamet Ma'arif (37) warga Desa Kritig, Kebumen yang bekerja di kilang sagu di Meranti. Slamet diterkam buaya ketika menaikkan tual sagu ke atas kilang.

Korban kedua bernama Zainal Bin Tahar (50) seorang warga Desa Penyagun, Kecamatan Rangsang yang diserang Buaya ketika sedang mengikatkan tual sagu di dalam sungai.

Sementara Buaya yang dianggap telah memangsa warga sudah ditangkap melalui pawang, pada Minggu (25/12/2022) siang.

Tim SAR Gabungan dari Pekanbaru yang terdiri dari 4 orang Rescuer Unit Siaga SAR Kepulauan Meranti dikerahkan untuk mencari korban.

Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Andi Yul Lapawesean mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (24/12/2022) sekira pukul 16.00 WIB. Saat itu korban bersama beberapa rekannya membawa tual batang rumbia (sagu) ke hilir Sungai Penyangun, kemudian saksi bersama korban melihat seekor buaya mengikuti dari arah sungai.

"Sekitar pukul 16.00 WIB, saksi turun dari kapal untuk mengikat tual sagu yang sudah dirangkai yang disusul oleh korban dengan berjalan di atas rakitan tual sagu tersebut. Kemudian saksi mendengar korban berteriak dari arah belakang, ketika saksi melihat ke arah belakang, korban sudah tidak ada," jelasnya.

Saksi yang melihat korban sudah tidak ada, juga melihat air disekitar korban berdiri sebelumnya dalam keadaan keruh. Melihat hal tersebut saksi dan rekannya melakukan pencarian terhadap korban.

"Semua saksi pada saat melakukan pencarian terhadap korban, mereka melihat buaya dengan panjang kurang lebih 5 meter membawa korban ke arah hulu sungai," jelasnya.

Saat ini korban sudah ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa, dimana kondisi kedua kalinya sudah putus akibat terkaman Buaya tersebut. Buaya yang memangsanya juga sudah ditangkap oleh warga setempat.

"Korban susah ditemukan pagi ini, kami sedang menuju TKP," kata Wakapolsek Tebing Tinggi, Ipda Iskandar. (R-01)