Home / Riau /
Bea Cukai Bengkalis Amankan Kapal Pengangkut 19.800 Kilogram Mangga Ilegal dari Malaysia
Kapal yang diduga membawa buah-buahan ilegal dari Malaysia sebanyak 19.800 kilogram mangga. foto: R-01
RiauAkses.com, Riau - Dalam sebuah operasi penegakan hukum, pihak Bea Cukai Bengkalis berhasil mengamankan sebuah kapal yang diduga membawa buah-buahan ilegal dari Malaysia sebanyak 19.800 kilogram mangga.
Tindakan ini merupakan bagian dari upaya pihak berwenang untuk melindungi keamanan pangan dan mencegah masuknya barang-barang ilegal ke dalam negeri.
Kapal tersebut berhasil ditangkap dalam sebuah operasi penyelundupan yang melibatkan kerjasama antara pihak Bea Cukai dan otoritas keamanan laut.
Penindakan ini diawali dengan informasi yang diberikan oleh masyarakat pada Minggu (10/3/2024), terkait masuknya barang ilegal berupa mangga asal malaysia dengan tujuan Tanjung Buton, Kabupaten Siak.
Berdasarkan informasi tersebut, Bea Cukai Bengkalis menunjuk kapal BC 15048 untuk melakukan patroli laut di sekitar perairan Kabupaten Kepulauan Meranti tepatnya di Kuala Sungai Terus dan perairan Desa Meranti Bunting.
Pada Senin (11/3/2024) sekira pukul 06.30 WIB, Tim Patroli BC 15048 melihat kapal yang mencurigakan melintasi Selat Asam dengan Haluan Meranti Bunting. Kemudian Tim Patroli BC 15048 memberhentikan dan melakukan pemeriksaan awal untuk memastikan muatan pada kapal tersebut.
Setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh, ditemukan bahwa kapal tersebut mengangkut buah-buahan jenis mangga ilegal yang tidak memiliki sertifikat dan dilarang masuk ke Indonesia karena tidak memenuhi persyaratan sanitasi dan kesehatan.
Hasil pemeriksaan didapati bahwa nahkoda kapal dan 3 anak buah kapal dengan identitas KM Zulfa 03 bermuatan 19.800 kilogram mangga yang tidak memiliki dokumen kepabeanan dan dokumen perizinan impor lainnya.
Sehingga kapal dan seluruh muatan kapal tersebut dijadikan sebagai barang bukti untuk dilakukan penegahan dan diterbitkan Surat Bukti Penindakan, kemudian dilakukan penyidikan lebih lanjut.
Dengan penindakan yang telah dilakukan, Bea Cukai Bengkalis berhasil mencegah potensi kerugian negara sebesar Rp 130.975.000.
Frans, salah satu petugas Bea dan Cukai Bengkalis cabang Selatpanjang menuturkan, tindakan pencegahan yang cepat dan tegas dari pihak Bea Cukai ini menghindarkan potensi masuknya buah-buahan ilegal yang berpotensi membawa hama dan penyakit ke dalam negeri.
Langkah ini juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk melindungi petani lokal dan menjaga keberlanjutan pertanian dalam negeri.
Dikatakan, penangkapan kapal yang membawa buah-buahan ilegal dari Malaysia ini adalah bukti nyata dari komitmen pihak Bea Cukai dalam menjaga keamanan pangan dan melindungi kepentingan nasional.
Langkah ini juga memberikan pesan yang kuat kepada para penyelundup bahwa upaya ilegal mereka tidak akan ditoleransi dan akan diberikan tindakan hukum yang tegas.
"Operasi penindakan ini juga merupakan wujud komitmen DJBC untuk melindungi masyarakat dari potensi berbahaya barang perundang-undangan atau ilegal yang tidak memiliki perizinan dan tidak memenuhi ketentuan. Bea Cukai Bengkalis akan selalu melakukan upaya optimal dalam pengawasan terhadap lalu lintas barang impor dan ekspor, dan bekerjasama dengan aparat penegak hukum serta stakeholder terkait untuk menjamin terpenuhinya ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Dukungan masyarakat sangat dibutuhkan dalam upaya menjaga wilayah Indonesia dari masuknya barang-barang ilegal," ujarnya. (R-01)
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
Kurir Narkoba Ditangkap di Bengkalis, 2,6 Kg Sabu dan 551 Gram Kokain Disita
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Polres Bengkalis mengungkap peredaran narkoba jenis sabu seberatJaksa Geledah Kantor Kominfo dan BPKAD Dumai Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwith
RiauAkses.com, Riau - Kejaksaan Negeri Dumai mengambil langkah tegas dengan melakukanBBPOM Segera Awasi Pedagang Takjil di Pekanbaru, Imbau Tak Jual Makanan Mengandung Formalin dan Boraks
Riau Akses, Riau - Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Pekanbaru mengimbau kepadaKemenkopolhukam-Kemendagri Belum Respon Keluh Kesah Pemko Soal Pengungsi Rohingya yang Berdatangan ke Pekanbaru
RiauAkses.com, Riau - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru terus berupaya mencari solusiLong Weekend 4 Hari, Penumpang Bandara SSK II Pekanbaru Tembus 25.924 Orang
RiauAkses.com, Riau - Penerbangan domestik Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II







Komentar Via Facebook :