Home / Riau /
Masuk Masa Tenang, Ribuan PTPS Dikerahkan Turunkan APK di Pekanbaru
RiauAkses.com, Riau - Memasuki masa tenang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Bawaslu Kota Pekanbaru mengerahkan 2.756 orang Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) untuk menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK).
Hal ini disampaikan Ketua Bawaslu Kota Pekanbaru Ferdy saat apel siaga di Halaman Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Pekanbaru, Minggu (11/2/2024).
Tujuan dari pertemuan ini adalah memberikan arahan kepada PTPS se-Kota Pekanbaru untuk menjaga ketertiban selama masa tenang hingga hari pemungutan suara pada 14 Februari 2024.
"Tentunya hari ini dari 2.756 yang hadir. Insya Allah hadir semua ya. Kita minta mereka menyampaikan pesan kepada masyarakat bahwa Bawaslu Kota Pekanbaru siap untuk mengawasi pesta demokrasi 2024," kata Ferdy.
Ferdy menyatakan bahwa seluruh Alat Peraga Kampanye (APK), termasuk baliho dan billboard, akan ditertibkan oleh Bawaslu bekerja sama dengan Dishub dan Bapenda. Ini dilakukan untuk memastikan penertiban yang efektif selama masa tenang Pemilu.
”Billboard itukan di Bapenda ya. Jadi nanti Dishub dan Bapenda akan membantu kita menurunkan. Karena billboard itukan cukup tinggi. Jadi tidak bisa dilakukan sendiri oleh PTPS atau Bawaslu itu sendiri,” ucapnya.
Bawaslu Kota Pekanbaru menargetkan seluruh APK sudah ditertibkan di seluruh wilayah Kota Pekanbaru pada 13 Februari 2024. Untuk memulainya, mereka akan turunkan APK di jalan protokol secara simbolis pada hari ini.
“Selanjutnya akan diteruskan sampai ke tingkat kecamatan, kelurahan, hingga di sekitar TPS,” imbuh Ferdy.
Sementara itu, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Asisten III Setdako Pekanbaru, Samto, juga menyatakan siap mendukung upaya yang dilakukan Bawaslu.
Pemko sendiri akan mengerahkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Bapenda, dan Dishub untuk membantu membersihkan APK di H-1 Pemilu 2024 nanti. (*)
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
Total DPTb Masuk ke Provinsi Riau 49.842 dan Keluar 55.862 di Pemilu 2024, Ini Saran KPU
RiauAkses.com, Riau - Sebanyak 55.862 pemilih asal Provinsi Riau telah mengajukan danKonflik Lahan PT SIR dengan Masyarakat Riau Selesai, SK Calon Petani Plasma Segera Diserahkan
Riau Akses.com, Riau - Konflik lahan antara warga Okura dengan PT Surya Intisari Raya atau PTModus Gunakan Buku Pelaut, 8 PMI Ilegal dari Malaysia Berhasil Diamankan Dipolairud Polda Riau
RiauAkses.com, Riau - Direktorat Polisi Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Riau menangkapPekan Ini Harga Kelapa Sawit Mitra Plasma di Riau Turun Jadi Rp2.655 per Kg
RiauAkses.com, Riau - Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau telah merilis harga tandan buahSiang Ini PLTA Koto Panjang Kembali Kurangi Bukaan Pintu Waduk Jadi Satu Pintu
RiauAkses.com, Riau - Manajemen PLTA Koto Panjang, Kabupaten Kampar, Riau kembali menurunkan
Komentar Via Facebook :