Home / Riau /
Forkopimda Kepulauan Meranti Pantau Posko Pengamanan Operasi Lilin Lancang Kuning 2022
Pos pengamanan Polres Kepulauan Meranti. Doc: Polres Kepualauan Meranti
RiauAkses.com, Selatpanjang - Terhitung mulai tanggal 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023, Polres Kepulauan Meranti menggelar Operasi Lilin Lancang Kuning Tahun 2022. dalam rangka pengamanan perayaan Natal dan tahun baru (Nataru).
Selama 11 hari pelaksanaan operasi tersebut personel gabungan menempati 2 Pos pengamanan yang telah disiapkan yakni di Jalan Dorak dan Posko Pelayanan di Pelabuhan Tanjung Harapan Selatpanjang.
Posko tersebut akan dijaga selama 24 jam oleh gabungan personel diantaranya personel TNI-Polri, Dinkes, BPBD, Satpol PP dan mitra kamtibmas lainnya sebagai bentuk pelayanan prima kepada masyarakat dalam perayaan Nataru.
Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Andi Yul Lapawean Tendri Guling SH SIK MH melalui Wakapolres Kompol Robet Arizal SSos mengatakan keberadaan Pos pelayanan dan Pos pengamanan bertujuan untuk memantau langsung mobilisasi kendaraan dan penumpang sebagai upaya kamseltibcarlantas serta mencegah gangguan kamtibmas.
“Di Posko pengamanan kami akan siaga 24 jam. Disana akan diberikan pelayanan yang dibutuhkan oleh masyarakat. Selain itu ada layanan pengecekan kesehatan dan juga vaksinasi," kata Wakapolres Kompol Robet Arizal di sela-sela dirinya bersama Forkopimda lainnya meninjau kesiapan personil di setiap posko, Jumat (23/12/2022) siang.
Dalam pelaksanaan Ops Lilin Lancang Kuning 2022 ini, Wakapolres juga menghendaki personel tetap waspada, disiplin dan bersikap humanis dalam melayani masyarakat sesuai program Kapolri saat ini.
Selain itu, sinergitas dan kerjasama dengan stakeholder terkait hendaknya selalu terjaga dalam rangka mewujudkan target atau hasil yang ingin dicapai dalam operasi tersebut.
"Dalam pengamanan dan pemberian layanan di operasi ini diharapkan kepada personil untuk saling bersinergi. Sebelumnya kita juga sudah rutin menempatkan anggota menjaga tempat ibadah untuk memberikan rasa aman agar libur nataru ini berjalan kondusif. Mudah-mudahan Nataru tahun ini berjalan lancar dan kondusif, tanpa ada gangguan situasi kamtibmas," tuturnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H Asmar sangat mendukung operasi lilin Lancang Kuning 2022 ini, diantaranya dengan mensiagakan tim medis berikut petugas Damkar, Satpol PP, personil Perhubungan di setiap posko.
"Petugas Dishub, Satpol PP dan Damkar juga disiagakan guna menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat selama nataru," jelas Asmar.
"Dari laporan yang disampaikan pihak Polres, ada sebanyak 250 personil gabungan yang ditempatkan di posko dan titik tertentu untuk melakukan pengamanan. Di tempat ibadah, setiap jemaat atau pengunjung akan diperiksa dan tidak dibenarkan membawa tas untuk mengantisipasi bom. Sementara di pelabuhan, setiap kapal yang memuat penumpang dibatas kapasitas akan kita turunkan dan itu sudah dikoordinasikan ke pihak KSOP," ujarnya lagi.
Selain Wakil Bupati dan Wakapolres, dalam peninjauan posko tersebut, hadir juga para Pju dan perwira Polres, Danramil 02 Tebingtinggi Kapten (Arh) Isnanu, personil TNI Polri, Dishub, BPBD, dan Satpol PP (R-01)
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
Mulai 25 Desember 2022 Lewat Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang Bayar, Segini Besaran Tarifnya
RiauAkses.com, Pekanbaru - Branch Manager Jalan Tol Permai dan Jalan Tol Bangkinang-Pekanbaru Jarot
Tim Satgas Pangan Pekanbaru Antisipasi Kenaikan Harga Cabai Merah
RiauAkses.com, Pekanbaru - Harga cabai merah di pasaran Kota Pekanbaru menjadi perhatian tim satgas
Polda Riau Musnahkan Barang Bukti Narkoba Hasil Penangkapan 3 Bulan Terakhir
RiauAkses.com, Pekanbaru - Sebanyak 91 Kg sabu, 25 Kg ganja dan ratusan butir ekstasi hasil sitaan
Perempuan Asal Kepulauan Meranti Pika Arnisa Raih Penghargaan Women Champions dari BRGM, Begini Kiprahnya
RiauAkses.com, Selatpanjang - Kiprah perempuan asal Kepulauan Meranti, Pika Arnisa mendapat
Pola Kemitraan Plasma Kelapa Sawit Rugikan Petani Tapi Bikin Perusahaan Kaya Raya, Kebijakan RSPO Dinilai Gagal
RiauAkses.com - Tim investigasi korupsi dan hak asasi manusia, The Gecko
Komentar Via Facebook :