Home / Riau /

Kerap Dilanda Banjir, Warga Pekanbaru Temukan Ikan di Jalanan hingga Pemukiman

Kamis, 14 Desember 2023 | 08:30 WIB

Editor : Rizka

Kerap Dilanda Banjir, Warga Pekanbaru Temukan Ikan di Jalanan hingga Pemukiman

Warga Pekanbaru temukan ikan digenangan banjir. foto : Malik

RiauAkses.com, Riau - Hujan deras yang mengguyur sebagain wilayah Kota Pekanbaru pada Selasa (12/12/2023) sejak siang hingga dini hari mengakibatkan banjir, terutama di Kecamatan Tuah Madani, Panam, Pekanbaru.

Banyak kendaraan yang terjebak banjir, khususnya di Jalan HR Soebrantas hingga pertigaan Tobek Godang. Ketinggian air bahkan mencapai paha orang dewasa. Tidak sedikit juga pesepeda motor harus mendorong kendaraannya.

Ternyata, dibalik banjir ini ada kejadian lucu yang didapat warga di Jalan HR. Soebrantas dan di Jalan Bangau Sakti.

Dari penuturan salah satu pengendara sepeda motor, saat banjir Toni melihat seekor ikan lele berukuran sekitar 20 cm melintasi jalan.

"Iya, saat tadi lewat dari pertigaan tobek gadang lewat seekor lele. Tapi nggak sempat saya tangkap karena langsung masuk ke parit," ucapnya dengan heran.

Tak hanya itu, di Jalan Bangau Sakti juga didapati seekor ikan gabus berenang bebas ditengah genangan banjir. Hal ini diketahui saat seorang warga mengirimkan video kepada Sabangmeraukenews.com pada Rabu pagi (13/12/2023).

"Mungkin ikan itu keluar dari kolam atau parit karena banjir," ujar Zakirman warga Kelurahan Simpang baru.

Sebelumnya, Kepala Dinas PUPR Pekanbaru, Edward Riansyah menyebutkan, penanganan banjir menjadi program utama di tahun 2024.

Sehingga Pemko Pekanbaru telah menganggarkan khusus untuk penanganan banjir hingga sebesar Rp5 miliar. Itu untuk pembelian mobil penyedot sampah dan pasir di drainase dan juga nornalisasi sejumlah drainase di Pekanbaru.

“Penanganan banjir masih menjadi program yang difokuskan Pemko. Banjir di Jalan Soebrantas itu akibat drainasenya juga,” ungkapnya.

PUPR Pekanbaru sebelumnya juga sudah turunkan tim untuk membersihkan saluran drainase di Jalan Soebrantas. Agar air drainase tidak meluap di jalan. (KB-09/Malik)