Home / Kesehatan /
Waduh! Penderita ISPA di Pekanbaru Mulai Meningkat, Ini Kata Dokter Spesialis Paru
Kondisi di Rumah Sakit Awal Bross. Foto: KB-05/Wahyu
RiauAkses.com, Pekanbaru - Pasien infeksi pernafasan akut atau ISPA di Rumah Sakit Awal Bros, Pekanbaru mulai meningkat, Kamis ( 05/10/23 ) akibat dampak kabut asap kebakaran hutan dan lahan.
“Sejak peningkatan kabut asap dalam satu sampai dua minggu ini, mulai ada peningkatan tapi belum signifikan, terutama pada pasien yang sudah ada riwayat sakit paru sebelumnya,” ungkap dr. Herman Darmawan, Dokter Spesialis Paru Rs. Awal Bros Pekanbaru, Kamis (5/10/2023).
Jumlah ini diperkirakan akan terus bertambah mengingat Kota Bertuah masih diselimuti kabut asap tipis sejak sepekan lalu.
Hingga hari ini, 24 pasien dewasa dilaporkan menderita ISPA dan dalam perawatan di rumah sakit swasta tersebut.
“Hari ini ada 24,” pungkasnya.
Pasien yang dirawat sebagian besar memiliki riwayat penyakit paru seprti asma atau infeksi paru lainnya.
Pemko Pekanbaru telah menghimbau masyarakat untuk menghindari aktifitas diluar rumah, dan selalu menggunakan masker apabila harus beraktifitas diluar. (KB-05/Wahyu)
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
Segera Dikirim ke Kemendagri, Tiga Nama Kandidat Pj Bupati Inhil Sudah Diteken Gubri
RiauAkses.com, Pekanbaru - Tiga nama calon Penjabat (Pj) Bupati Indragiri Hilir (Inhil) sudahDugaan Adanya Kecurangan PDAM Tirta Siak, DPRD Kota Pekanbaru Akan Turun Langsung ke Lapangan
RiauAkses.com, Pekanbaru - Masyarakat Pekanbaru masih banyak mengeluh terkait Layanan PerusahaanJembatan SP III Sei Rokan Jaya Roboh Akibat Derasnya Arus Sungai Batang Labuh
RiauAkses.com, Rokan Hulu - Jembatan penghubung antara Koto Tengah dengan SP III di KecamatanPesawat TMC Besok Tiba di Riau, Kepala BPBD Riau Sebut Akan Langsung Cari Potensi Hujan
RiauAkses.com, Pekanbaru - Sudah sepekan udara di Kota Pekanbaru, Riau dalam kondisi tidak sehat.Omset Pedagang Masker Meningkat di Tengah Bencana Kabut Asap
RiauAkses.com, Pekanbaru - Kabut asap yang menyelimuti Kota Pekanbaru menjadi berkah tersendiri







Komentar Via Facebook :