https://www.riauakses.com

  • Beranda
  • Pilihan
  • Riau
  • Lancang Kuning
    • Pekanbaru
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Kampar
    • Siak
    • Indragiri Hulu
    • Indragiri Hilir
    • Rokan Hulu
    • Rokan Hilir
    • Pelalawan
    • Kuantan Singingi
    • Kepulauan Meranti
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Perbankan
  • Politik
  • Hukum
  • Dunia
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Lingkungan
    • Sumber Daya Alam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Video

  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Tentang
  • Pedoman
  • Redaksi

https://www.riauakses.com

Iklan Atas

https://www.riauakses.com

  • ";
  • Riau
  • Lancang Kuning
    • Pekanbaru
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Kampar
    • Siak
    • Indragiri Hulu
    • Indragiri Hilir
    • Rokan Hulu
    • Rokan Hilir
    • Pelalawan
    • Kuantan Singingi
    • Kepulauan Meranti
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Perbankan
  • Politik
  • Hukum
  • Dunia
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Lingkungan
    • Sumber Daya Alam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Video

Terbaru

Trending

Pilihan

Video

Home / Riau /

Tapir yang Ditemukan Warga Terkapar Masuk Parit di Reteh Indragiri Hilir Akhirnya Tewas

Senin, 19 Juni 2023 | 15:48 WIB  
Editor : Novita Asri Irawan
Tapir yang Ditemukan Warga Terkapar Masuk Parit di Reteh Indragiri Hilir Akhirnya Tewas

Tapir merupakan satwa yang dilindungi. Foto: Net

RiauAkses.com, Indragiri Hilir - Kabar dukacita menerpa dunia konservasi khususnya di Riau. Seekor tapir yang ditemukan warga terkapar di dalam parit di Desa Sungai Asam, Kecamatan Reteh, Indragiri Hilir akhirnya tewas, Minggu (18/6/2023).

Satwa dilindungi tersebut tidak terselamatkan lagi karena kondisinya yang sudah sangat lemah.

Kepala BBKSDA Riau, Genman Hasibuan menjelaskan, pihaknya segera turun ke lokasi usai mendapat informasi adanya seekor tapir yang masuk parit pada Sabtu (17/6/2023) lalu. Namun, mengingat akses ke lokasi bergantung pada pasang surut air, sehingga membutuhkan waktu yang lama bagi tim untuk tiba di lokasi.

"Ketika tim Resor BBKSDA Riau tiba di TKP pada Minggu (18/6/2023), tapir tersebut tidak terselamatkan karena kondisinya yang sudah sangat lemah," kata Genman, Senin (19/6/2023) pagi.

Pihaknya bersama unsur Koramil dan Polsek setempat dibantu oleh warga kemudian melakukan penguburan terhadap tapir tersebut.

"Agar tidak mengakibatkan bau busuk yang bisa menimbulkan  penyakit," jelas Genman.

BBKSDA dan kepolisian, kata Genman, melakukan himbauan dan sosialisasi terhadap warga agar tidak melakukan penangkapan terhadap satwa liar khususnya yang statusnya dilindungi karena bertentangan dengan ketentuan yang berlaku. 

Sebelumnya, Kapolres Indragiri Hilir AKBP Norhayat mengatakan tapir tersebut ditemukan seorang warga Desa Sungai Asam Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir masuk ke dalam parit. Tapir tersebut ditaksir telah berusia dewasa. Penemuan tapir dilaporkan pada Sabtu (17/6/2023) sekitar pukul 10 pagi. Saat ditemukan, kondisi tapir sudah lemas.

 

Ia menyebut lokasi penemuan tapir disebut jauh dari perkampungan dan berbatasan dengan daerah Provinsi Jambi. Warga yang melihat tapir di dalam parit kemudian mengevakuasi ke daratan. 

Warga juga membersihkan badan tapir berwarna hitam putih tersebut kemudian memberi makan. Karena mereka sadar bahwa tapir adalah satwa yang dilindungi.

Hewan Status Terancam

Menurut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Tapir masuk kategori hewan dilindungi.

Tapir merupakan hewan herbivora yang kerap memakan dedaunan muda di pinggiran sungai atau di hutan. Karakteristik tubuh tapir adalah berekor pendek dan berbadan panjang serta memiliki moncong memanjang.

Di Indonesia, tapir hanya dapat dijumpai di wilayah Sumatera, tepatnya di bagian selatan Danau Toba sampai Lampung.

Hewan ini masuk golongan hewan yang dilindungi dalam Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa.

Melalui Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999, tapir masuk daftar hewan yang dilindungi di Indonesia. Tingginya angka deforestasi dan perburuan liar di hutan-hutan Indonesia menjadi salah satu alasan berkurangnya habitat tapir.

Kini tapir masuk kategori Appendix 1 CITES (Convention on International Trade in Endangered Species - Konvensi Perdagangan Internasional Spesies Langka).

 

IUCN Red List sudah memasukkan Tapir Asia (Tapiricus indicus) dalam kategori 'terancam' sejak 2002. Hal itu didorong karena berkurangnya hampir 50 persen populasi tapir di seluruh jangkauan.

Ditambahkan populasi tapir akan terus berkurang separuhnya lagi dalam 30 tahun ke depan jika ancaman terus berlanjut.

Secara umum, sebenarnya ada empat spesies tapir yang masih ada dan tersebar di dunia. Hewan langka itu berada di hutan-hutan wilayah Amerika Selatan dan Tengah (Tapirus bairdii, Tapirus pinchaque, dan Tapirus terrestris) dan hanya satu yang tersebar di Asia Tenggara (Tapirus indicus). (*)

Sumber : SabangMeraukeNews.Com

TOPIK TERKAIT

# Tapir# Masuk Parit# Inhil# Tapir Tewas# RiauAkses.com
Komentar Via Facebook :

BERITA TERKAIT

  • Lahan di Rantau Bais dan Ujung Tanjung Terbakar, BPBD Rohil Belum Ketahui Pemilik Kebun Sawit

    Riau•
    Senin, 19/06/2023 | 15:32 WIB
    RiauAkses.com, Rokan Hilir - Dua titik api terpantau mengalami kebakaran di wilayah Kecamatan Tanah
  • Belasan Calon Pekerja Migran Ilegal Diamankan di Hutan Dumai, Ada Dua Balita Umur 2,5 Tahun

    Hukum•
    Senin, 19/06/2023 | 15:23 WIB
    RiauAkses.com, Dumai - Aksi penyelundupan manusia dengan modus tenaga kerja ke Malaysia kian marak
  • Kendalikan Jumlah Penduduk Riau, BKKBN Patok Target 35 Ribu Akseptor KB

    Riau•
    Senin, 19/06/2023 | 14:30 WIB
    RiauAkses.com, Pekanbaru - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan
  • 32 Ribu Laki-laki di Riau Lakukan Vasektomi KB Pria, Masih Jauh dari Target

    Kesehatan•
    Senin, 19/06/2023 | 14:25 WIB
    RiauAkses.com, Pekanbaru - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Riau mencatat
  • PHR Bakal Ngebor 245 Sumur Minyak di Blok Rokan, SKK Migas Setujui Investasi Rp 12,5 Triliun

    Riau•
    Minggu, 18/06/2023 | 08:16 WIB
    RiauAkses.com, Pekanbaru - PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) mendapat gelontoran investasi sebesar Rp
Banner Ramadhan TAF - P07

TRENDING

  • UMK dan UMP Riau Tahun 2026 Resmi Ditetapkan, Ini Rinciannya

    UMK dan UMP Riau Tahun 2026 Resmi Ditetapkan, Ini Rinciannya

    Selasa, 23/12/2025 | 19:58 WIB
  • 1 Orang Tewas Belasan Luka, Hotel New Hollywood Pekanbaru Terbakar

    1 Orang Tewas Belasan Luka, Hotel New Hollywood Pekanbaru Terbakar

    Sabtu, 20/12/2025 | 20:28 WIB
  • Danantara Bersama BUMN Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Pemulihan Pascabencana di Aceh

    Danantara Bersama BUMN Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Pemulihan Pascabencana di Aceh

    Sabtu, 20/12/2025 | 00:05 WIB
  • Elevasi Waduk PLTA Koto Panjang Naik Tipis 3 Sentimeter Pagi Ini

    Elevasi Waduk PLTA Koto Panjang Naik Tipis 3 Sentimeter Pagi Ini

    Sabtu, 20/12/2025 | 11:11 WIB
  • Ketua DPRD Riau: Penanganan TNTN Butuh Dukungan Bersama

    Ketua DPRD Riau: Penanganan TNTN Butuh Dukungan Bersama

    Senin, 22/12/2025 | 17:00 WIB
  • Polisi Selidiki Kebakaran Hotel New Hollywood Pekanbaru yang Tewaskan 1 Orang

    Polisi Selidiki Kebakaran Hotel New Hollywood Pekanbaru yang Tewaskan 1 Orang

    Senin, 22/12/2025 | 08:45 WIB
  • Kapolda Riau Resmikan MPP Presisi dan Letakkan Batu Pertama Pembangunan Klinik Polres Rohil

    Kapolda Riau Resmikan MPP Presisi dan Letakkan Batu Pertama Pembangunan Klinik Polres Rohil

    Senin, 22/12/2025 | 18:38 WIB
  • 12 Posko Nataru Disiagakan di Jalan Lintas Riau

    12 Posko Nataru Disiagakan di Jalan Lintas Riau

    Kamis, 25/12/2025 | 13:49 WIB
Banner STMIK In Pekanbaru - P09
    • Ikuti Kami di:



  • Disclaimer     Kontak Kami     Tentang     Pedoman     Redaksi    

    RiauAkses.com - All Right Reserved
    Desain by : Aditya