Home / Ekonomi /
Pengusaha Muda Arifin Siap Wujudkan Kawasan Pecinan Jalan Karet Jadi Ikon Kota Pekanbaru
Pengusaha Arifin Abraham alias Apin siap mengembangkan kawasan Jalan Leimena sebagai ikon Kota Pekanbaru dengan pengelolaan eco-cultural. Foto: Net
RiauAkses.com, Pekanbaru - Kawasan Pecinan yang terletak di Jalan Leimena (Jalan Karet) siap untuk digarap menjadi pusat kebudayaan dan bisnis di Kota Pekanbaru. Telah lama dicanangkan sebagai sentra budaya-bisnis terpadu, kini salah satu ikon Kota Bertuah ini segera akan dikembangkan secara optimal.
Kesiapan tersebut disampaikan oleh pengusaha muda Arifin Abraham dalam diskusi bersama awak media dan sejumlah tokoh masyarakat, Rabu (14/6/2023).
"Seiring dengan pengembalian kembali motto Pekanbaru sebagai Kota Bertuah, maka kawasan Pecinan di Jalan Leimena harus muncul kembali eksistensinya sebagai daerah kultural yang dikelola dengan konsep bisnis. Jadi konsepnya adalah eco-cultural," kata Arifin yang populer disapa Apin.
Menurutnya, pengembangan kawasan pecinan di Jalan Leimena tetap menempatkan budaya lokal Melayu sebagai payung utamanya. Estetika dan keantikan kebudayaan dibangun secara berdampingan lewat aktivitas bisnis di kawasan Jalan Leimena.
Apin memastikan telah memiliki konsep pengembangan kawasan tersebut. Di mana pelaku UMKM, pegiat seni dan budaya akan difasilitasi untuk melakukan kegiatan usaha yang positif untuk kemajuan ekonomi masyarakat.
“Akan kita kembangkan sehingga benar-benar kawasan Jalan Leimena ini menjadi ikon baru Kota Pekanbaru. Yakni kota multikultural dengan payung budaya Melayu. Eco-cultural ini akan bisa menyeimbangkan sisi budaya dan ekonominya. Sehingga budaya berkembang dan pada sisi bisnis juga berjalan,” kata Apin didampingi tokoh masyarakat Riau Syamsul Rakan Chaniago.
Menurutnya, kesempatan untuk mengelola Jalan Leimena sangat disambut positif oleh komunitas UMKM dan seni budaya. Pihaknya akan mengimplementasikan konsep pengelolaan kawasan berkoordinasi dengan Pemko Pekanbaru serta stakeholder lainnya.
“UMKM kita akan tumbuh berkembang dalam ekosistem bisnis-budaya yang berkelanjutan. Kita siap bergandengan dengan seluruh pihak terkait. Untuk langkah lanjutannya segera kita akan eksekusi," pungkas Apin. (*)
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
Jangan Main-main, Satgas Saber Pungli Awasi Penerimaan Siswa Baru di Kota Dumai
RiauAkses.com, Dumai - Tim Unit Pemberantasan Pungutan (UPP) Satgas Saber Pungli Kota DumaiProyek Mangkrak Jembatan Selat Rengit Diusut Polda Riau, Pemkab Kepulauan Meranti Mengaku Menangkan Jaminan Klaim Rp 50 Miliar
RiauAkses.com, Kepulauan Meranti - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti mengklaim telahVonis Bos Duta Palma Grup Surya Darmadi 15 Tahun Penjara dan Denda Rp 41 Triliun Diperkuat PT Jakarta, Bagaimana Nasib Kebun Sawitnya?
RiauAkses.com, Pekanbaru - Majelis hakim Pengadilan Tinggi (PT) Jakarta menguatkan vonis terhadapOngkos Pencari Keadilan Mahal, Asmar Minta Pengadilan Negeri Dibangun di Kepulauan Meranti
RiauAkses.com, Kepulauan Meranti - Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) AsmarPencuri Spesialis Tong Sampah Marak di Selatpanjang, Dinas Perkimtan LH Meranti Cari Akal Bikin dari Keranjang Bekas
RiauAkses.com, Kepulauan Meranti - Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman Rakyat, dan







Komentar Via Facebook :