Home / Ekonomi /
Status Bandara Internasional SSK II Bakal Dicabut, Potensi Turis Asing di Riau Terancam
Bandara SSK II Pekanbaru. Foto: Net
RiauAkses.com, Pekanbaru - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, pemerintah berencana mengurangi jumlah bandara internasional menjadi 14-15 bandara saja. Rencana ini telah dibahas dan disepakati Presiden Joko Widodo dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Dari total 32 bandara internasional saat ini, salah satu yang masuk daftar eliminasi adalah bandara internasional Sultan Syarif Kasim II (SSK II).
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Pariwisata Riau, Roni Rakhmat mengatakan, jika Bandara SSK II Pekanbaru tak layani penerbangan internasional, maka Potensi kunjungan wisatawan mancanegara masuk ke Riau akan berkurang.
Lebih lanjut Roni mengatakan, tahun 2022 kunjungan wisatawan mancanegara di Riau yang masuk lewat Bandara SSK II Pekanbaru sekitar 6.000-an orang.
"Kalau Bandara SSK ditutup melayani penerbangan internasional tentu dampaknya akan terjadi pengurangan jumlah wisatawan mancanegara, khususnya dari negara tetangga Malaysia," katanya, Rabu (1/3/2023).
Ia mengatakan, seandainya SSK II dicabut status internasionalnya maka pelabuhan harus bisa mengakomodir kebutuhan turis mancanegara.
"Wacana akan ditutup kan bandara, kalau pelabuhan tidak, makanya itu akan mengurangi jumlah wisata, kalau hilang tidak karena wisatawan dari negara tetangga bisa menggunakan transportasi laut," sebutnya.
Selain itu, kata Roni, dampak dari tutupnya penerbangan internasional akan berpengaruh terhadap pendapatan berkurang bagi pelaku usaha pariwisata.
"Termasuk tingkat hunian hotel juga akan berkurang. Karena estimasi perputaran uang yang dihasilkan dari pariwisata pada tahun 2022 berkisar Rp8,8 triliun dengan tingkat hunian kamar hotel 41,6 persen per hari. Kalau penerbangan internasional ditutup, tentuj pendapatan pelaku usaha pariwisata berkurang," tukasnya.
Sebelumnya, Gubri menyurati Menteri Perhubungan menyikapi soal wacana pemerintah pusat yang akan memangkas sejumlah bandara internasional menjadi bandara domestik.
Dalam Surat bernomor 550/DPHB/1346 tersebut, Gubri Syamsuar meminta dukungan agar Bandara SSK II Pekanbaru tetap menjadi bandara internasional. (CR-01)
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
Sepuluh Nyawa Melayang di WK Rokan, Jafee Masih Tak Mau Datang ke DPRD?
RiauAkses.com, Pekanbaru - Sudah sepuluh pekerja meninggal dunia di Wilayah Kerja Blok Rokan yangPemprov Beli Motor Listrik Untuk Operasional OPD, Kok Harganya Lebih Mahal Dari Retail?
RiauAkses.com, Pekanbaru - Pemerintah Provinsi Riau mengadakan 25 unit motor listrik sebagaiApel Siaga Karhutla di Kepulauan Meranti, Pemkab Bersama Instansi Terkait Bersinergi Tanggani Kebakaran
RiauAkses.com, Selatpanjang - Dalam rangka mengantisipasi dan penanggulangan kebakaran hutan dan28 Masyarakat Kurang Mampu di Rohil Dapat Bantuan Rumah Layak Huni
RiauAkses.com, Rokan Hilir - Anggota DPRD Provinsi Riau dari Daerah Pemilihan (Dapil) Rokan HilirDiduga Salah Paham, Pemuda di Rokan Hilir Aniaya Petani Saat Menjenguk Kerabat Sakit
RiauAkses.com, Rokan Hilir - Seorang pemuda bernama Doni Eduargo Ritonga alias Ono (22) melakukan






Komentar Via Facebook :