Home / Politik /

Setahun Jelang Pemilu 2024, KPU Riau Lakukan Pencocokan dan Penelitian Tokoh Politik

Rabu, 15 Februari 2023 | 11:37 WIB

Penulis : Sigit Eka Yunanda | Editor : Dwi Fatimah

Setahun Jelang Pemilu 2024, KPU Riau Lakukan Pencocokan dan Penelitian Tokoh Politik

Gubernur Riau Syamsuar tunjukan bukti Coklit. Foto: RiauAkses/ Sigit

RiauAkses.com, Pekanbaru - KPU Riau saat ini tengah melakukan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) seiring memasuki satu tahun menuju Pemilu pada 14 Februari 2024 mendatang.

KPU Riau juga melakukan beberapa kegiatan untuk menandai momentum strategis ini. Salah satunya adalah dengan melakukan Coklit ke rumah-rumah tokoh politik, pejabat pemerintahan, dan tokoh masyarakat.

Abdul Rahman, anggota KPU Riau dan Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi, mengatakan bahwa Tahapan Coklit sebenarnya telah dimulai pada 12 Februari lalu, tetapi karena padatnya jadwal, termasuk harus dilaksanakan Pelantikan Pantarlih, Apel Siaga, dan Bimtek Pencoklitan, koordinasi ke RT/RW tempat tugas Pantarlih, maka Coklit dilakukan secara terbatas dulu.

"Momentum satu tahun menuju Hari Pemilihan yang akan datang digunakan oleh KPU Riau untuk mengingatkan masyarakat bahwa Pemilihan Serentak 2024 akan dilaksanakan setahun setelah hari ini. Oleh karena itu, Coklit dilakukan terhadap beberapa tokoh politik dan pemerintahan," ujar Abdul Rahman, Selasa (14/2/2023).

Beberapa tokoh yang dicoklit pada momentum ini diantaranya Gubernur Riau, Syamsuar, Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution, Ketua dan Anggota KPU Riau, Pj. Walikota Pekanbaru, Muflihun, Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong, dan sejumlah tokoh LAM.

Abdul Rahman menjelaskan, Coklit serupa juga dilakukan di kabupaten/kota lain se-Riau. Selain sebagai penanda, ia menyebut hal ini sebagai sinyal bagi masyarakat untuk bersiap-siap dicoklit panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih)

"momen ini memang sengaja diambil karena bertepatan 1 tahun -H Pemilu 2024 diharapkan syiar pemilu lebih menggema dan sekaligus menyampaikan ke masyarakat bahwa Pemilu tetap dihelat pada 14 Februari 2024. Maka pastikanlah nama terdaftar dalam daftar pemilih sehingga terjamin hak pilihnya."

Dengan melakukan Coklit terhadap tokoh politik dan pemerintahan, KPU Riau berharap dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilihan Serentak 2024.

"Diharapkan juga bahwa momen ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki hak pilih dan terdaftar dalam daftar pemilih, sehingga dapat memberikan suara mereka dalam Pemilihan Serentak 2024," tutup Abdulrahman. (CR-02)